puisi~sendawa raja beluk


Pada suatu masa
Adalah beluk
Putaran bumi membuatnya berbiak
Manusia memberinya cap pagebluk

Dia tidak kenal siapa-siapa
Pun tidak sadar bisa-bisanya terkenal
Dia tidak memusuhi siapa-siapa
Menyerang?
Kau katakan menyerang?

Apakah dulu manusia ada di bumi mengaku menyerang?

Janganlah mengada-ada lagi wahai manusia

Dia hanya menjalani hidup
Sebagaimana jelata-jelata itu

Dia hanya ingin hidup tenang
Sebagaimana manusia-manusia gedongan itu

Dia hanya ingin turut menikmati bumi
Selayaknya pagebluk-pagebluk yang lenyap itu

Dia tidak ingin diperangi kalau kemudian rumahnya akan musnah
Tidak dicari-cari
Tidak diomongi
Tidak diberitakan
Tidak dikecam
Tidak disumpahserapahi

Dia sudah mengalah kalau sendawanya dianggap menyerang

Oh ya dia ingat sekarang
dia tidak bersendawa
Manusialah yang punya sendawa itu

Nah sekarang jelas sudah
siapa sebenarnya penyerang itu
siapa sebenarnya raja beluk itu


------¤β----



Komentar

Postingan Populer