Puisi || Humor Kabinet Srimulat

Matahari baru saja tenggelam,
Meninggalkan wajah wajah terpana,
Meninggalkan segunung keluh kesah,
Membekaskan harapan 'tuk esok,

Damar-damar minyak sudah dinyalakan,
Cahayanya menyalak menjilat-jilat,
Memaksa membuka sajian anyar,
Walau sisa separuh waktu.

Asmuni berseru-seru.. Ini sungguh hil yang mustahaaaaal!
Menyaksikan Gogon mendelosor tak kunjung menggapai kursi,
Oaalaahhh... Makbedunduk!! Mamiek terkesima,
Pak Bendot yang selalu tersia-sia, terhantam durian runtuh..duduk berblangkon di kursi manteri,

Basuki senyum simpul di sebelah Pak Bendot,
Nunung membuang muka hingga badannya berputar-putar,
Oaalaahhh... Makjegagiiiik!! Mamiek terkesima,
Tessy jungkir balik limbung terlempar keluar garis panggung,

Tarzan, Kadir, Paul, Timbul, Nurbuat, Bambang Gentolet, Gepeng, Tukul, menyaksikan dari balik layar, berpikir ulang masuk lingkaran, 
Mendengus mengendus kawan-kawannya itu,
Penonton mau dibawa ke mana?

                 Batu Muda 30102019